Untuk menjalin silaturahim, mensosialisasikan program universitas, serta penyelerasan agenda kerja pemeriksaan SPI terhadap penggunaan anggaran yang dikelola masing-masing unit tahun anggaran 2016
dan demi mewujudkan tata kelola universitas yang baik (Good University Governance, tim Satuan Pemeriksa Internal (SPI) UIN Alauddin Makassar Mengawali tahun 2016 ini dengan melakukan kunjungan sosialisasi dan koordinasi. Rangkaian kunjungan sosialisasi ini dilakukan selama sekitar 2 pekan lebih mulai tanggal 13 s.d 29 Januari 2016.

Sosialisasi dan koordinasi ini diawali di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) pada hari Rabu, 13 Januari 2016 dimana di FEBI tim SPI diterima dan berdiskusi bersama Dekan, Jajaran Wakil Dekan, KTU, Kasubag, BPP serta Ketua dan Sekretaris Jurusan. Topik dan peserta yang sama juga dibicarakan di fakultas-fakultas lain lingkup UIN Alauddin Makassar. Selain itu, tim SPI berkunjung ke Kopertais Wilayah VIII dimana tim ditemui langsung oleh para Wakil Koordinator, para Sekretaris, kasubag, dan staf. Sedangkan di Pusat Pengembangan Bisnis (P2B), tim SPI melakukan koordinasi bersama Kepala P2B dan seluruh manajer unit, dan tak ketinggalan di Training Center UIN Alauddin Makassar tim bertemu pengelola TC untuk bertukar pikiran dan memberikan rekomendasi peningkatan pengelolaan TC.

Tim SPI yang melakukan Sosialisasi dipimpin oleh Mustakim Muchlis, S.E., M.Si., Ak., CA selaku Sekretaris SPI dan didampingi beberapa anggota tim disesuaikan dengan penanggung jawab masing-masing unit/fakultas. Beberapa hal dan isu-isu terbaru disampaikan pada sosialisasi dan koordinasi SPI kali ini, diantaranya:

1. Evaluasi penggunaan anggaran TA. 2015, hal ini perlu disampaikan karena masih ada laporan realisasi unit/fakultas/jurusan yang belum menyetorkan untuk direviu oleh SPI, baik itu yang bersumber dari dana BLU, BOPTN, maupun Rupiah Murni;
2. Telaah kembali RKAKL TA. 2016, seluruh unit/fakultas perlu melakukan telaah ulang RKA-KL tahun 2016 dengan menyesuaikan dampak penerapan Remunerasi tahun ini, yang salah satu dampak signifikannya pada kegiatan-kegiatan kepanitiaan yang merupakan tupoksi dan menyesuaikan dengan evaluasi tindak lanjut pemeriksaan BPK beberapa waktu lalu.
3. Sosialiasi Aturan-aturan terkait; Tim memberikan edukasi dan menyosialisasikan beberapa aturan seperti PMK 65 tentang standar biaya masukan (SBM) tahun 2016 dan aturan terkait lainya dan diharapkan melalui sosialisasi ini seluruh unit dapat lebih memahami aturan-aturan sehingga dalam melaksanakan kegiatan tidak terdapat lagi kesalahan dan salah saji pelaporan yang dapat mengakibatkan celah menjadi temuan oleh pemeriksa eksternal.
4. Inventarisasi Aset BMN, Bulan Oktober 2015 UIN Alauddin Makassar telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik untuk Laporan Keuangan BLU 31 Desember 2014 dan opini yang diberikan adalah Wajar Dengan Pengecualian (WDP), adapun hal yang dikecualikan dalam pengelolaan aset tetap. Terkait hal itu SPI akan bekerjasama dengan Bagian Umum untuk segera melakukan inventarisasi aset.

Dampak Implementasi e-LKP dan IKU, isu yang paling mendapatkan perhatian dari seluruh unit adalah dampak implementasi remunerasi, dan bagaimana pengisian LKP dan IKU.