SPI UIN Alauddin Makassar – 29/12/2023 – Satuan Pengawasan Internal (SPI) UIN Alauddin Makassar mengadakan rapat kerja yang berlangsung di Bebek Tepi Sawah, Kelurahan Mawang Kabupaten Gowa.
Acara ini diawali dengan sambutan dari Ketua SPI, Prof. Dr. Erwin Hafid M.Th.I., M.Ed., yang didampingi oleh Sekretaris SPI, Roby Aditya, M.Acc., CGAA., CGRM., CTT. serta dihadiri oleh seluruh auditor da staf pada SPI UIN Alauddin Makassar.
Dalam sambutannya, Prof Dr Erwin Hafid M Th I M Ed menyampaikan Rapat Kerja ini untuk mengevaluasi pekerjaan yang telah dilakukan sepanjang waktu.
“Kami berharap, dengan hasil evaluasi ini, di tahun 2024 kami dapat memaksimalkan pekerjaan kami sehingga dapat mengantarkan UIN Alauddin Makassar mewujudkan Good University Governance,” pesannya.
Rapat kerja ini, kata mantan Ketua Prodi Magister Manajemen Pendidikan Islam ini menjadi wadah bagi SPI untuk merinci pencapaian dan kendala yang dihadapi selama periode sebelumnya
“Dengan evaluasi ini, kita berupaya untuk menemukan solusi yang lebih efektif dan strategis guna meningkatkan kualitas pengawasan internal di UIN Alauddin Makassar,” paparnya.
Sekretaris SPI, Roby Aditya, menambahkan bahwa rapat kerja ini juga menjadi momentum untuk menyusun strategi baru.
“Kami akan merancang langkah-langkah strategis yang dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja SPI,” katanya.
Mantan Kepala Lab. Komputer Akutansi ini berharap, peningkatan kualitas pengawasan internal dapat menciptakan lingkungan akademik yang lebih transparan, akuntabel, dan profesional di UIN Alauddin Makassar.
SPI UIN Alauddin – Kepala Satuan Pengawasan Internal (SPI) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, telah mengambil langkah signifikan dengan mengikuti Diklat Khusus Kepala SPI yang diselenggarakan oleh Pusat Pengembangan Akuntansi dan Keuangan (PPA&K). Program pelatihan intensif ini berlangsung selama tujuh hari, dari tanggal 14-20 Desember 2023.
Tujuan utama dari Diklat ini adalah untuk meningkatkan kompetensi para kepala SPI di bidang audit internal. Hal ini sejalan dengan regulasi yang mengharuskan para kepala SPI memiliki keahlian dan pengetahuan yang memadai dalam mengawasi dan memastikan tata kelola keuangan yang efisien dan transparan di lingkungan universitas.
Selama satu minggu, para peserta Diklat menerima berbagai materi pelatihan yang mencakup aspek-aspek penting dalam audit internal, termasuk pengendalian internal, pengelolaan risiko, dan teknik audit terkini. Para peserta juga akan mendapat kesempatan untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman dengan kepala SPI dari intansi lain sehingga memungkinkan terjadinya pertukaran pengetahuan dan praktik audit internal dari masing-masing instansi.
Puncak dari Diklat ini adalah assesment yang akan dilaksanakan pada hari terakhir. Assesment ini bertujuan untuk mengevaluasi apakah setiap peserta telah mencapai standar kelulusan yang ditetapkan. Hal ini sangat penting mengingat tuntutan kompetensi yang tinggi bagi para kepala SPI dalam menjalankan tugasnya.
Kepala SPI UIN Alauddin Prof. Dr. Erwin Hafid, Lc., M.Th.I., M.Ed, sebagai salah satu peserta terpilih, menyatakan bahwa peluang ini sangat berharga bagi pengembangan profesionalnya dan akan berkontribusi secara signifikan dalam meningkatkan efektivitas pengawasan internal di UIN Alauddin Makassar.
Pelaksanaan Diklat ini tidak hanya menegaskan komitmen UIN Alauddin Makassar dalam meningkatkan kualitas pengawasannya, tetapi juga mencerminkan upaya berkelanjutan dalam memastikan tata kelola universitas yang transparan dan akuntabel.
SPI UIN Alauddin – Prestasi membanggakan diraih oleh Satuan Pengawasan Internal (SPI) UIN Alauddin Makassar yakni berhasil naik kelas kapabilitas, menjadi SPI PTKN Level 2.
Penghargaan ini diberikan oleh Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama Republik Indonesia setelah melalui serangkaian proses muali entry meeting, pendampingan dan evaluasi.
Plakat Perisai Integritas pun disematkan sebagai penghargaan resmi atas dedikasi dan kinerja luar biasa SPI UIN Alauddin Makassar. Penghargaan ini diberikan langsung Inspektur Jenderal Itjen Kemenag RI, Faisal di Horison Grand Serpong, Tangerang Banten, Kamis (16/11/2023).
Kepala SPI UIN Alauddin Makassar, Prof Erwin Hafid Lc M Ed M Ag, menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas kerja keras dan dedikasi Anggota SPI UIN Alauddin.
“Prestasi ini adalah hasil dari kerja keras dan komitmen kita, ini juga mencerminkan komitmen kita dalam menciptakan lingkungan akademik yang berintegritas dan berkualitas,” kata Prof Erwin.
Menurut Prof Erwin, peningkatan level kapabilitas menjadi SPI PTKN Level 2 adalah bukti bahwa sistem pengawasan internal di UIN Alauddin Makassar telah mencapai standar yang ditetapkan Itjen Kemenag RI.
Senada dengan itu, Sekretaris SPI UIN Alauddin Roby Aditya mengatakan, setalah pihaknya naik kelas, menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan pengawasan internal dalam mewujudkan Good University Governance.
“Kami komitmen untuk terus memberikan yang terbaik dan berkontribusi positif dalam mewujudkan Good University Governance,” katanya.
Sebagai informasi, UIN Alauddin Makassar menjadi satu dari tujuh Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) pilot project Penguatan Kapabilitas SPI Itjen Kemenag RI.
Adapun PTKN lain yang terpilih dalam program ini adalah UIN Imam Bonjol Padang di Sumatera Barat, UIN Raden Fatah Palembang di Sumatera Selatan, IAIN Kota Metro di Lampung, IAIN Ponorogo di Jawa Timur, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung di Jawa Timur, dan UIN Mataram di Nusa Tenggara Barat.
Bertempat di ruangan rapat senat rektorat lantai 4, SPI mengadakan Pelatihan dan Bimbingan Teknis Penyusunan Laporan Pertanggung Jawaban Kegiatan yang diikuti oleh seluruh bendahara lembaga kemahasiswaan mulai dari tingkat Universitas,Fakultas,jurusan dan juga Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
Bimtek dihadiri dan dibuka oleh Wakil Rektor II UIN Alauddin Makassar, Bapak Prof. Dr. H. Wahyuddin Naro, M.Hum menjelaskan kepada Pengurus lembaga yang hadir tentang bagaimana mengelola dan menggunakan anggaran lembaga secara baik dan benar. “Dalam pelaksanaan kegiatan lembaga kemahasiswaan, pengurus lembaga jangan pernah menggunakan uang pribadi dalam pelaksanaan kegiatan tersebut” ungkap Wakil Rektor II.
Dalam Bimtek tersebut Kepala SPI, Dr. Murtiadi Awaluddin S.E. M.Si yang juga menjadi Narasumber menyampaikan kepada pengurus lembaga kemahasiswaan yang hadir tentang Prinsip Pengelolaan keuangan Negara dan gambaran umum pengelolaan keuangan lembaga kemahasiswaan.
Selanjutnya, Purwanto Wahyudi tim pemeriksa SPI yang juga menjadi Narasumber menjelaskan lebih terperinci mengenai teknis dalam pembuatan laporan pertanggungjawaban kegitan mahasiswa, menyampaikan kesalahan-kesalahan yang masih berulang yang dilakukan pengurus lembaga pada saat membuat laporan pertanggungjawaban mereka, sekaligus memberikan contoh Nota dan kuitansi yang benar kepada pengurus lembaga yang hadir dalam Bimtek kali ini.
Kepala SPI, Dr. Murtiadi Awaluddin S.E. M.Si berharap dengan adanya BIMTEK ini membawa manfaat serta kehadiran SPI UIN Alauddin Makassar dapat berkontribusi bagi UIN Alauddin Makassar, khususnya dalam hal pelaporan kegiatan yang tertib dan akuntabel.